Neurotransmitter (dan fungsinya)

Pengarang: Peter Berry
Tanggal Pembuatan: 16 Juli 2021
Tanggal Pembaruan: 1 Juli 2024
Anonim
Neurotransmitter
Video: Neurotransmitter

Isi

Itu neuron Mereka adalah sel-sel saraf, yaitu sel-sel yang menyusun otak dan sistem saraf lainnya. Sel-sel ini berkomunikasi satu sama lain melalui zat kimia bernama neurotransmiter. Mereka ditemukan pada tahun 1921 oleh Otto Loewi.

Neurotransmitter dapat berupa:

  • Asam amino: molekul organik dibentuk oleh gugus amino dan gugus karboksil.
  • Monoamina: molekul yang berasal dari asam amino aromatik.
  • Peptida: Molekul dibentuk oleh penyatuan beberapa asam amino, melalui ikatan khusus yang disebut peptida.

Contoh neurotransmitter

  1. Asetilkolin: merangsang otot, melalui neuron motorik, memenuhi fungsi rangsang atau penghambatan. Ia juga melakukan fungsi di otak, di area yang terkait dengan perhatian, gairah, pembelajaran, dan memori.
  2. Cholecystokinin: berpartisipasi dalam regulasi hormonal.
  3. Dopamin (monoamine): kontrol gerakan tubuh sukarela dan itu juga mengatur emosi yang menyenangkan. Ini memenuhi fungsi penghambatan.
  4. Enkephalins (Neuropeptida): fungsinya sebagai penghambat, membantu memblokir rasa sakit.
  5. Endorfin (neuropeptida): memiliki efek yang mirip dengan opiat: mengurangi rasa sakit, stres dan membantu memulihkan ketenangan. Pada beberapa hewan, mereka membiarkannya musim dingin, berkat penurunan metabolisme, laju pernapasan, dan detak jantung.
  6. Epinefrin (monoamine): ini adalah turunan dari norepinefrin, bekerja sebagai penggerak, mengendalikan fokus dan perhatian mental.
  1. GABA (Asam Aminobutirat Gamma) (asam amino): fungsinya adalah penghambat karena mengurangi aktivitas saraf dan dengan cara ini mencegah eksitasi berlebihan dan sebagai akibatnya mengurangi kecemasan.
  2. Glutamat (asam amino): fungsinya adalah rangsang. Ini terkait dengan fungsi pembelajaran dan memori.
  3. Wisteria (asam amino): fungsinya adalah penghambat dan paling melimpah di sumsum tulang belakang.
  4. Histamin (monoamine): terutama fungsi rangsang, terkait dengan emosi dan regulasi suhu dan keseimbangan air.
  5. Norepinefrin (monoamine): fungsinya adalah rangsang, mengatur mood dan gairah baik fisik maupun mental. Meningkatkan detak jantung dan tekanan darah.
  6. Serotonin (monoamine): fungsinya adalah penghambat, mengintervensi emosi, mood dan kecemasan. Ini berpartisipasi dalam pengaturan tidur, terjaga dan makan.

Ini dapat membantu Anda: Contoh Irama Biologis



Padap Hari Ini

Doa perdamaian
Latihan kekuatan
Tabel periodik