Sedangkan satuan pengukuran adalah besaran yang ditetapkan untuk menentukan sejauh mana hal-hal yang tidak dapat dihitung dari 'hitungan satuan individu' sederhana, Satuan turunan adalah satuan yang diturunkan dari satuan pengukuran, dan diterapkan untuk besaran yang lebih spesifik.
Satuan ukuran panjang (meter), satu massa (kilogram), satu kali (sekon), satu arus listrik (ampere), satu suhu (kelvin), salah satu kuantitas zat ( tahi lalat), dan salah satu intensitas cahaya (candela). Dari ketujuh ini dimungkinkan untuk membuat kombinasi yang akhirnya mencapai salah satu unit turunan, yang diperlukan untuk pengukuran kelas fenomena lain. Meskipun mereka bukan unit unsur, mereka tetap merupakan intensitas yang sangat penting bagi umat manusia: Tanpa satuan turunan, pengukuran gaya, energi, tekanan, daya, kecepatan, atau percepatan tidak mungkin dilakukan.
Seperti dalam satuan ukuran konvensional, unit turunan juga menawarkan kemampuan untuk melakukan konversi antara tipe yang berbeda. Misalnya, adalah umum untuk menggunakan satuan ukuran 'Newton' untuk mengukur besarnya gaya, tetapi ada juga satuan ukuran 'Dina', dalam hubungan di mana 1 newton sama dengan 100.000 din. Hal yang sama terjadi dengan pengukuran energi, kerja, dan panas: Joule digunakan dalam bidang ilmiah, tetapi kalori digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Hubungannya linier, sejauh kalorinya 4,181 joule.
Daftar di bawah ini berisi lima belas contoh satuan turunan, menyoroti apa yang diwakilinya, dan kombinasi satuan dasar pengukuran yang menentukannya.
- Meter per detik (ukuran kecepatan atau kecepatan): Meter / Detik
- Meter kubik (Pengukuran volume): meter3
- Pascal (Pengukuran tekanan): Kilogram / (Meter * Second2)
- Henry (pengukuran induktansi): (Kilogram * Ampere2 * Meter2) / Detik2
- Meter per detik kuadrat (ukuran percepatan): Meter / Detik2
- Hertz (pengukuran frekuensi): 1 / Detik
- Pascal kedua (pengukuran viskositas dinamis): Kilogram / (Meter * sekon)
- Kilogram per meter kubik (Pengukuran kepadatan): Kilogram / Meter3
- Meter persegi (luas area): Meter2
- Volt (ukuran potensial listrik): (meter2 * Kilogram) / (Ampere * Detik3)
- Newton meteran (Ukuran momen gaya): (Meter2 * Kilogram) / Detik2
- Joule per meter kubik (Pengukuran kepadatan energi): Kilogram / (Meter * Second2)
- Coulomb (Pengukuran muatan listrik): Ampere * Detik
- Mol per meter kubik (ukuran konsentrasi): Mol / Meter3
- Watt (pengukuran daya): (meter2 * Kilogram) / Detik3